Langkah-Langkah
Mendirikan Perusahaan (PT)
- Membuat akte perusahaan ke notaris.
- Mendapatkan
Surat Keterangan Domisili Usaha.
Ini Anda dapatkan dari kantor kelurahan
atau kantor kepala desa di mana perusahaan Anda berdomisili. Berdasarkan surat
ini, Camat mengeluarkan surat keterangan yang sama.
Untuk mendapatkan surat keterangan domisili, Anda memerlukan salinan akte perusahaan Anda. Biasanya Anda dipungut biaya administrasi. Biaya administrasi ini bervariasi dari satu kelurahan kelurahan lain kelurahan.
Untuk mendapatkan surat keterangan domisili, Anda memerlukan salinan akte perusahaan Anda. Biasanya Anda dipungut biaya administrasi. Biaya administrasi ini bervariasi dari satu kelurahan kelurahan lain kelurahan.
- Mengurus
NPWP perusahaan.
Untuk mendirikan perusahaan, NPWP
perusahaan adalah mutlak. Untuk mendapatkan NPWP, Anda memerlukan salinan akte
perusahaan dan surat keterangan domisili. Biasanya pembuatan NPWP hanya butuh
kira-kira 2 jam. Bila Anda memasukkan berkas di pagi hari ke kantor pajak, Anda
sudah mendapatkannya di siang hari. Selain itu, tidak ada biaya administrasi
yang perlu Anda bayar.
- Mendapatkan
Surat Keputusan pendirian perusahaan dari Departemen Hukum dan HAM.
Ini biasanya diurus oleh notaris Anda.
Notaris biasanya menyerahkan salinan akte perusahaan, Surat Keterangan Domisili
dan NPWP perusahaan Anda untuk mendapatkan SK perusahaan.
- Mengurus
SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan).
SIUP merupakan bagian dari proses
mendirikan perusahaan agar perusahaan bisa beroperasi. Mengurus SIUP
relatif sama di berbagai tempat.
- Mengurus
Tanda Daftar Perusahaan (TDP).
TDP merupakan bagian
dari proses mendirikan perusahaan. Persyaratannya relatif sama untuk berbagai
daerah.
Persyaratan untuk mendapatkan TDP adalah sebagai berikut:
Persyaratan untuk mendapatkan TDP adalah sebagai berikut:
1.
Mengisi Formulir
pengajuan TDP dengan materai
2.
Fotocopy KTP
penanggung jawab perusahaan (Direktur Utama/Direktur)
3.
Pas Photo Direktur
Utama/Direktur (berwarna dan berukuran 3x4 sebanyak 2 lembar)
4.
Fotofcopy PWP
Direktur Utama/Direktur
5.
Surat Keterangan
Domisili Usaha
6.
Fotocopy izin
tertentu untuk usaha-usaha tertentu
7.
Fotocopy akte
pendirian dan pengesahannya (SK dari Departemen Hukum dan HAM)
8.
Surat Kuasa bila
pengurusan dikuasakan (dengan materai Rp6.000) dan KTP yang diberi kuasa
Syarat
Pendirian Perusahaan (PT)
Berikut adalah dokumen dan informasi
yang perlu disiapkan bila Anda mau mendirikan perusahaan.
1.
Nama Perusahaan (Anda
siapkan 2 atau 3 nama perusahaan bila pilihan pertama ditolak Departemen Hukum
dan Ham)
2.
Bidang Usaha yang
Digeluti
3.
Nama-Nama Pemilik
Modal (Minimal Dua Orang)
4.
Klasifikasi Usaha:
Kecil (Rp51 Juta - Rp500 Juta), Menengah (Rp501 Juta - Rp10 M), Besar (Di atas
10 M)
5.
Persentase
Kepemilikan Modal
6.
Nama Direktur
Utama/Direktur (Pimpinan Tertinggi Perusahaan)
7.
Copy KTP Pemilik
Modal
8.
Kartu Keluarga (bila
Direktur Utama/Direktur adalah perempuan)
9.
NPWP Direktur
Utama/Direktur
10.
Foto
Direktur/Direktur Utama ukuran 3x4 2 lembar (4x6 2 lembar untuk wilayah Bogor)
11.
Surat Keterangan
Domisili Usaha
12.
Copy Bukti Surat
Kepemilikan Tempat Usaha dan PBB atau Bukti Sewa-Menyewa Tempat Usaha
13.
Nomor Telepon
Perusahaan
14.
Denah Lokasi Tempat
Usaha (Bila Perusahaan menjadi PKP (Perusahaan Kena Pajak)
Ditugas kedua Softskill ini, saya
membahas mengenai PT. Unilever Indonesia Tbk.
Sekilas
tentang PT. Unilever Indonesia Tbk.
Unilever
Indonesia didirikan pada 5 Desember 1933 yang telah tumbuh menjadi salah satu
perusahaan terdepan untuk produk Home and Personal Care serta Foods & Ice
Cream di Indonesia.
Rangkaian
Produk Unilever Indonesia mencangkup brand-brand ternama yang disukai di dunia
seperti Pepsodent, Lux, Lifebuoy, Dove, Sunsilk, Clear, Rexona, Vaseline,
Rinso, Molto, Sunlight, Walls, Blue Band, Royco, Bango, dan lain-lain.
Tujuan
perusahaan Unilever yaitu untuk menciptakan masa depan yang lebih baik setiap
hari; membuat pelanggan merasa nyaman, berpenampilan baik dan lebih menikmati
kehidupan melalui brand dan jasa yang memberikan manfaat untuk mereka maupun orang
lain; menginspirasi masyarakat untuk melakukan tindakan kecil setiap harinya
yang bila digabungkan akan membuat perubahan besar bagi dunia; dan senantiasa
mengembangkan cara baru dalam berbisnis yang memungkinkan kami untuk tumbuh
sekaligus mengurangi dampak lingkungan.
Bagi
Unilever, sumber daya manusia adalah pusat dari seluruh aktivitas perseroan.
Unilever memberikan prioritas pada mereka dalam pengembangan profesionalisme,
keseimbangan kehidupan, dan kemampuan mereka untuk berkontribusi pada perusahaan.
Terdapat lebih dari 6000 karyawan tersebar di seluruh nutrisi. Perseroan
mengelola dan mengembangkan bisnis perseroan secara bertanggung jawab dan
berkesinambungan.
Sebagai
perusahaan yang mempunyai tanggung jawab sosial, Unilever Indonesia menjalankan
program Corporate Social Responsibility (CSR) yang luas. Keempat pilar program
Unilever adalah Lingkungan, Nutrisi, Higiene dan Pertanian Berkelanjutan.
Program CSR termasuk antara lain kampanye Cuci Tangan dnegan Sabun (Lifebuoy),
program Edukasi kesehatan Gigi dan Mulut (Pepsodent), program Pelestarian
Makanan Tradisional (Bango) serta program Memerangi Kelaparan untuk membantu
anak Indonesia yang kekurangan gizi (Blue Band).
Bagan Struktur Organisasi PT Unilever Indonesia
Pada bagan Pembagian struktur organisasi PT
Unilever Indonesia di atas , dapat diketahui bahwa Pembagiannya berdasarkan
pada product yang dihasilkan oleh masing masing divisi , dan juga dibagi
berdasarkan fungtionalnya , berikut adalah perinciannya:
Pembagian
pertama adalah berdasarkan pada product yang dihasilkan:
- Director Food adalah
orang yang mengatur segala kegiatan berkaitan dengan produk makanan yang
dihasilkan Unilever
- Director Ice Cream adalah
orang yang mengatur segala kegiatan berkaitan dengan produk ice cream yang
dihasilkan Unilever
Pembagian
kedua adalah berdasarkan functionalnya:
·
Chief financial officer adalah
orang yang mengatur segala kegiatan berkaitan dengansemua keuangan yang ada
pada Unilever.
·
Home dan personal
care adalah bekerja mengurusi semua yang ada di dalam perusahaan ,
berkaitan dengan individu kepegawaian.
·
Supplaychain adalah
bagian untuk Mengatasi permasalahan bahan baku (suply chain)
·
Customer development adalah
bagian untuk mengurusi tentang masalah customer, merangkul customer sebanyak
banyak nya.
·
Human Resources dan corporate
relation: adalah bagian untuk human resource dan hubungan antar
perusahaan atau yang bekerjasama dengan perusahaan.
Dapat dilihat pada gambar bagan struktur organisasi
di atas, bahwa setiap pembagian director mempunyai sub divisi yang berada di
bawahnya. Contohnya director home dan personal care,mempunyai
sub divisi yaitu comercial HPC dan Marketing HPC ,
setiap kegiatan yang dilakukan oleh dua divisi yang ada di bawah director ,
akan ada dibawah pengawasan director, begitupula pada marketing HPC ada home
care danpersonal care , home care dan personal
care akan berada di bawah pengawasanmarketing HPC sehingga
segala pngaduan kerja harus melalui marketing HPC dan tidak
boleh langsung ke director.
Walaupun demikian, karena Unilever adalah learning
organitation, maka sharing antar divisi boleh dilakukan, tidak mengenal
struktur organisasi. Akan tetapi permasalahan interen di dalam divisi ini harus
diselesaikan per divisi secara urutan struktur organisasi.
Strategi Pemasaran PT Unilever Indonesia
Di dalam
menghadapi persaingan antar perusahan, PT. UNILEVER,tbk memiliki
strategi-strategi antara lain:
- KEPEMIMPINAN HARGA RENDAH
- DIFERENSIASI
PRODUK
Produk Unilever terus
memperkenalkan kemasan-kemasan yang terbaru, tetapi Unilever tetap
mempertahankan kualitas produknya.
- BERFOKUS
PADA PELUANG PASAR
Produk Unilever menggunakan
sistem informasi pelanggan yang beda dengan yang lain, produk masuk kedalam
pasar dengan cara mempromosikan barang-barangnya dengan cara terjun langsung ke
masyarakat dengan bukti-bukti kualitas secara real.
- MENGUATKAN
KEAKRABAN PELANGGAN DAN PEMASOK
Menggunakan sistem informasi
untuk memfasilitasi akses langsung dari pemasok terhadap jadwal produksi.dan
bahkan mengizinkan pemasok untuk memutuskan bagaimana dan kapan mengirim
pasokan kepada pemasok. Selain itu Unilever juga melakukan Tanya jawab kepada
para konsumen dan membuat suara konsumen tempat para konsumen mengeluh.
Output sistem informasi pemasaran
dari PT Unilever :
- Produk (product)
Perusahaan ini memproduksi
beberapa merk diantaranya adalah sebagai berikut:
Merk
Makanan seperti Bango ,
Buavita, Blue Band, Royco, Sariwangi, dan Talas.
Makanan Unilever Solutions
menyediakan bahan dan jasa untuk memenuhi kebutuhan khusus dari pelanggan kami.
Menghemat waktu persiapan yang berharga di dapur tanpa mengorbankan rasa atau
bakat, untuk melayani makanan lezat dan sehat untuk para tamu mereka.
Perawatan
rumah seperti CIF, Domestos Nomos Protector, Purelt, Rinso, Sinar
Matahari, Viso, Vixal, dan Wipol .
Perawatan
pribadi seperti Axe, Citra, Clear, Dove, Lifebuoy, Lux, Pepsodent ,
Pond’s, Rexona, Sunsilk, dan Vaselin.
- Tempat (Place)
PT Unilever Indonesia Tbk
merupakan anak perusahaan Unilever International yang berkantor pusat di dua
kota yakni di London, Inggris dan Rotterdam Belanda. Sementara di Indonesia,
Unilever berkantor pusat di Jakarta dan memiliki dua pabrik besar di Cikarang
dan Rungkut (Surabaya). Secara umum Unilever menjadi pemimpin pasar
barang konsumer (consumer goods) di Indonesia. Namun, kondisinya tidak sama
untuk setiap kategori produk dan wilayah pemasaran.
- Promosi (Promotion)
- Periklanan
semua bentuk penyajian
nonpersonal dan promosi ide, barang atau jasa yang dibayar oleh suatu sponsor
tertentu.
-Promosi Penjualan
Berbagai insentif jangka pendek
untuk mendorong keinginan mencoba atau membeli suatu atau jasa.
-Hubungan Masyarakat dan
Publisitas
berbagai program untuk
mempromosikan dan atau melindungi citra perusahaan atau produk
individualnya.
-Penjualan Secara Pribadi
Interaksi langsung dengan satu
calon pembeli atau lebih untuk melakukan presentasi, menjawab pertanyaan, dan
menerima pesan
-Pemasaran Langsung
Penggunaan surat, telepon,
faksimili, e-mail, dan alat penghubung non personal lain untuk berkomunikasi
secara langsung dengan atau mendapatkan tanggapan langsung dari pelanggan
tertentu dan calon pelanggan.
Hal ini
dilakukan untuk memastikan kepercayaan konsumen terhadap produk unilever.
- Harga (Price)
Unilever menciptakan brand
masing-masing pada setiap produk. Unilever tidak saja menjawab kebutuhan
pasarnya tetapi juga memastikan kempetitornya untuk berfikir beberapa kali
sebelum menyemplungkan diri kekancah persaingan. Perusahaan PT. Unilever dalam
semua produk yang dipasarkan memimpin harga rendah oleh sebab itu semua
konsumen yang ada di Indonesia dapat membeli barang tersebut karena harga nya
terjangkau.
Strategi Penggajian PT Unilever Indonesia
Adapun standar
penggajian PT Unilever Indonesia bagi yang masih karyawan Training diperkirakan
mendapat Rp.7.000.000 - Rp.8.000.000 ,
dan akan mengalami kenaikan gaji berdasarkan masa kerja dari masing-masing
karyawan. Tak heran bahwa Sistem Penggajian di PT Unilever ini cukup tinggi
bagi perusahaan yang ada di Indonesia, yang menduduki peringkat ke dua setelah
PT.Astra yang memiliki sistem penggajian yang begitu tinggi.
KANTOR
PUSAT
Graha
Unilever
Jl.
Jend. Gatot Subroto Kav. 15
Jakarta
12930, Indonesia
Telepon:
(62-21) 526 2112 (hunting)
Faksimili:
(62-21) 526 4020
Email:
unvr.indonesia@unilever.com
Website:
http://unilever.co.id
Sumber
Referensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar